Moladin Mofi Artikel

Home » Pinjaman » Pengertian Jatuh Tempo: Jenis dan Tips Melunasi Tagihan Sebelum Jatuh Tempo

Pengertian Jatuh Tempo: Jenis dan Tips Melunasi Tagihan Sebelum Jatuh Tempo

by Ahmad Yusuf
jatuh tempo adalah

Jatuh tempo adalah hal penting untuk diperhatikan karena keterlambatan pembayaran mengharuskan membayar biaya lebih dari yang seharusnya dan mempengaruhi skor kredit.   

Nah, supaya hal-hal yang tidak diinginkan bisa terhindar, pastikan kamu selalu berkomitmen untuk membayar angsuran secara tepat waktu ya!

Yuk, pelajari dulu apa itu jatuh tempo dan bagaimana cara mengatur pinjaman atau biaya tagihan bulanan agar bisa lunas sebelum tenggat waktunya. Baca sampai habis, ya!

Apa itu Jatuh Tempo?

Jatuh tempo adalah istilah yang dipakai untuk merujuk pada tanggal atau batas waktu terakhir di mana suatu kewajiban finansial harus dilunasi.

Istilah ini sering digunakan dalam konteks pelunasan pembayaran seperti tagihan, angsuran kredit, pinjaman, dan berbagai jenis pembayaran bulanan lain.

Pada umumnya, ketentuan jatuh tempo telah diatur dalam kesepakatan atau perjanjian saat transaksi dilakukan. Sederhananya, jatuh tempo adalah batas akhir yang harus diingat untuk melunasi tanggungan pembayaran yang kamu punya.

Oleh karena itu, penting untuk memastikan kewajiban pembayaran dipenuhi tepat waktu untuk menghindari denda atau penalti. Selain untuk membantu mengelola keuangan dan menghindari biaya keterlambatan, pembayaran tepat waktu juga bisa menjaga reputasi atau skor kredit.

Perlu diperhatikan bahwa kemampuan untuk mendapatkan kredit di masa depan sangat bergantung pada kredibilitas sebagai debitur. Hal tersebut dipengaruhi oleh seberapa positif skor kredit yang kamu miliki.

Misalnya, kamu menerima tagihan kartu kredit pada tanggal 1 Agustus dengan jatuh tempo pada tanggal 17 agustus. Artinya, kamu harus membayar tagihan paling lambat pada tanggal 17 Agustus untuk menghindari denda keterlambatan.

Jenis-Jenis Pembayaran dengan Jatuh Tempo

Sebagai catatan, istilah jatuh tempo tidak melulu selalu dikaitkan dengan uutang. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah jenis-jenis pembayaran dengan jatuh tempo yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Pembayaran Kartu Kredit

Sistem pembayaran kartu kredit adalah salah satu metode pembayaran elektronik non tunai yang banyak dipakai. Pembayaran kartu kredit biasanya jatuh tempo pada 15 hingga 20 hari setelah tanggal tagihan diterbitkan.

  1. Pembayaran Tagihan Wifi
Baca Juga  Apa Itu Gaya Hidup Konsumtif dan Cara Mengatasinya

Untuk pembayaran tagihan internet atau Wifi, biasanya setiap provider memiliki kebijakan yang berbeda-beda. Hal tersebut juga termasuk dengan  penetapan tanggal jatuh tempo.

Adapun sanksi dari pembayaran tagihan yang melewati batas jatuh tempo bisa bervariasi. Dalam pembayaran tagihan wifi, beberapa sanksi jatuh tempo adalah pengurangan kecepatan internet atau pemutusan jaringan internet sementara.

  1. Pembayaran Tagihan Listrik

Sama halnya dengan tagihan internet, pengguna listrik harus melakukan pembayaran sebelum batas jatuh tempo. Untuk PLN, aturan menyebut bahwa pembayaran tagihan listrik jatuh temponya adalah pada tanggal 20 setiap bulannya.

  1. Pembayaran Iuran BPJS

Untuk memastikan mendapat pelayanan fasilitas kesehatan, pelanggan BPJS diwajibkan membayar iuran per bulan paling lambat pada tanggal 10 setiap bulannya. Bagi peserta BPJS keluarga, besaran iuran yang harus dibayar disesuaikan dengan total jumlah anggota keluarga yang didaftarkan.

  1. Pembayaran Pinjaman Bank

Dalam peminjaman dana di bank, penentuan jatuh tempo diputuskan dan ditentukan antara pihak bank dengan nasabah atau debitur.

Ketentuan-ketentuannya dimuat dalam sebuah perjanjian yang harus ditandatangani oleh nasabah atau debitur. Perjanjian tersebut meliputi tata cara melakukan pembayaran dan melunasinya sebelum jatuh tempo yang sudah disepakati.

Tips Melunasi Tagihan Sesuai Jatuh Tempo

Buat kamu yang sedang memiliki tanggungan pinjaman atau tagihan, pastikan kamu melunasinya sebelum tanggal jatuh tempo. Ini dia beberapa tips yang perlu diperhatikan agar tetap konsisten dalam melakukan pembayaran supaya terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

  1. Catat dan Ingat Tanggal Jatuh Tempo

Seringkali, aktivitas sehari-hari dan kesibukan bisa jadi sumber kelalaian dalam mengingat tanggal jatuh tempo transaksi. Maka dari itu, kamu perlu lebih memperhatikan hal ini.

Salah satu cara sederhana yang bisa lakukan agar kamu selalu ingat tanggal jatuh tempo transaksi adalah dengan mencatatnya. Sebagai contoh, menulis tanggal jatuh tempo pada kalender fisik dan digital atau sticky note.

Baca Juga  Hutang Jangka Panjang: Definisi, Jenis, Manfaat, dan Kekurangannya

Kamu juga bisa memasang reminder pada ponsel atau apapun itu yang intinya bisa menjadi pengingat untuk kamu agar selalu konsisten melunasi pembayaran sebelum tanggal jatuh tempo.

  1. Atur Anggaran

Supaya kamu bisa melunasi tagihan pembayaran secara tepat waktu, tentu kamu perlu melakukan perencanaan keuangan yang matang dan bijak.

Pastikan bahwa kamu selalu memiliki cukup uang untuk melakukan pembayaran sebelum jatuh tempo. Oleh karena itu, penting untuk membuat anggaran yang baik dan memastikan bawah alokasi dana selalu tersedia pada waktunya.

Selain itu, kamu juga bisa menyisihkan pemasukan yang diperoleh tiap bulannya sebagai anggaran khusus jika sewaktu-waktu memang dibutuhkan.

  1. Gunakan Otomatisasi Transaksi

Seiring perkembangan zaman, ada berbagai inovasi teknologi yang bisa kamu pakai untuk membantumu memaksimalkan kebutuhan transaksi sehari-hari.

Salah satu caranya yaitu dengan memanfaatkan aplikasi e-wallet atau dompet digital dan ada banyak pilihan aplikasi yang tentunya bisa kamu sesuaikan dengan preferensimu.

Dengan sistem autodebet (pembayaran otomatis), kamu tidak perlu repot-repot membayar tagihan secara manual. Tentunya. hal ini juga akan membantumu untuk lebih konsisten membayar tagihan agar tidak melebihi jatuh tempo.

Selalu membayar pinjaman atau tagihan sesuai jatuh tempo adalah hal esensial dan penting yang harus kamu lakukan. Hal ini dilakukan supaya kamu tidak perlu menerima konsekuensi dari keterlambatan pembayaran.

Jika kamu kesulitan membayar tagihan sebelum jatuh tempo, salah satu solusi yang bisa kamu pertimbangkan adalah memanfaatkan aset yang kamu punya.

Salah satu aset yang bisa dipakai sebagai jaminan pinjaman untuk membayar tagihan sebelum jatuh tempo adalah BPKB mobil. 

Di MOFI, kamu bisa mendapatkan pinjaman dana dengan mudah dan cepat hanya dengan menggunakan BPKB mobil, lho!

Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang program Pembiayaan Jaminan BPKB Mobil di MOFI!

You may also like