Moladin Mofi Artikel

Home » Bisnis » Rasio Keuangan adalah Representasi Kondisi Perusahaan. Ini Penjelasan dan Rumus Penghitungannya!

Rasio Keuangan adalah Representasi Kondisi Perusahaan. Ini Penjelasan dan Rumus Penghitungannya!

by Ahmad Yusuf
rasio keuangan adalah

Rasio keuangan adalah salah satu alat yang bisa memberikan informasi berguna tentang kesehatan keuangan perusahaan.

Selain itu, rasio ini juga bisa membantumu menentukan apakah manajemen perusahaan sudah menggunakan praktik bisnis yang sehat atau belum.

Di artikel ini, kamu akan mendapatkan penjelasan lebih dalam tentang rasio keuangan, berbagai manfaatnya, serta jenis dan rumus untuk menghitungnya.

Apa Itu Rasio Keuangan?

Secara umum, definisi rasio keuangan adalah representasi angka yang menunjukkan keadaan keuangan perusahaan.

Rasio sendiri adalah titik perbandingan antara angka yang berbeda dalam laporan keuangan bisnis. Jika satu angka naik dan yang lain turun, ini berarti ada sesuatu yang berubah.

Adanya perubahan dalam rasio keuangan bisa menjadi tanda bahwa sudah waktunya untuk mengevaluasi kembali strategi bisnis atau investasi.

Bahkan, kamu juga bisa melacak rasio dari waktu ke waktu untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan bisnis.

Manfaat Rasio Keuangan

Rasio keuangan memiliki banyak manfaat dalam dunia bisnis, di antaranya sebagai berikut.

1. Sebagai Perbandingan Industri

Seperti yang disebutkan di awal, kamu dapat membandingkan rasio keuangan perusahaan dengan rasio keuangan perusahaan lain di industri yang sama.

Namun, satu hal yang harus diingat adalah beberapa industri memiliki rasio yang lebih tinggi daripada yang lain.

2. Memantau Pertumbuhan

Melacak rasio keuangan dari waktu ke waktu juga bisa digunakan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan bisnis. Misalnya dengan menghitung rasio modal kerja dan membandingkannya dengan angka tahun lalu.

3. Melacak Profitabilitas

Rasio profitabilitas, seperti rasio margin laba, menunjukkan berapa banyak laba yang dihasilkan perusahaan dan berapa banyak yang dihabiskan untuk menghasilkan laba itu. Jadi, kamu bisa tetap mengetahui peningkatan atau penurunan profitabilitas bisnis.

4. Menetapkan Tujuan

Jika laporan keuangan pesaing ditemukan bahwa rasio utang terhadap ekuitasnya lebih tinggi dari perusahaanmu, kamu bisa meningkatkan jumlah pembiayaan ekuitas untuk mengurangi beban utang.

Jadi, rasio keuangan dapat membantumu menetapkan tujuan untuk bisnis.

Jenis dan Rumus Perhitungan Rasio Keuangan

Berikut adalah beberapa jenis rasio keuangan yang biasa digunakan perusahaan untuk menganalisis keuangan.

1. Rasio Likuiditas

Ini adalah rasio keuangan yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek dan jangka panjang. Rasio ini meliputi:

  • Rasio lancar atau current ratio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendek dengan aset lancar. Rumusnya:

Rasio lancar = Aset lancar : Kewajiban lancar

  • Rasio uji asam atau acid-test ratio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendek dengan aset cepat. Rumusnya:
Baca Juga  Analisis Peluang Usaha: Pengertian, Tujuan, dan Langkah-Langkahnya

Rasio uji asam = Aset lancar – Persediaan : Kewajiban lancar

  • Rasio kas atau cash ratio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendek dengan kas dan setara kas. Rumusnya:

Rasio kas = Kas dan setara Kas : Kewajiban lancar

  • Rasio arus kas operasi atau operating cash flow ratio adalah ukuran berapa kali perusahaan dapat melunasi kewajiban lancar dengan uang tunai yang dihasilkan dalam periode tertentu. Rumusnya:

Rasio arus kas operasi = Arus kas operasi : Kewajiban lancar

2. Rasio Leverage Financial

Rasio ini mengukur jumlah modal yang berasal dari utang dan biasa digunakan untuk mengevaluasi tingkat utang perusahaan. Rasio ini meliputi:

  • Rasio utang atau debt ratio untuk mengukur jumlah relatif aset perusahaan yang disediakan dari utang. Rumusnya:

Rasio utang = Total kewajiban : Total aset

  • Rasio utang terhadap ekuitas atau debt to equity ratio menghitung bobot total utang dan liabilitas keuangan terhadap ekuitas pemegang saham. Rumusnya:

Rasio utang terhadap ekuitas = Total kewajiban : Ekuitas Pemegang Saham

  • Rasio cakupan bunga atau interest coverage ratio menunjukkan seberapa mudah perusahaan dapat membayar biaya bunganya. Rumusnya:

Rasio cakupan bunga = Pendapatan operasional : Biaya bunga

  • Rasio cakupan layanan utang atau debt service coverage ratio mengungkapkan betapa mudahnya perusahaan dapat membayar kewajiban utangnya. Rumusnya:

Rasio cakupan layanan utang = Pendapatan operasional : Total debt service

3. Rasio Efisiensi

Dikenal juga sebagai rasio keuangan aktivitas, ini digunakan untuk mengukur seberapa baik perusahaan memanfaatkan aset dan sumber dayanya. Rasio ini meliputi:

  • Rasio perputaran aset atau asset turnover ratio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan penjualan dari aset. Rumusnya:

Rasio perputaran aset = Penjualan bersih : Total aset rata-rata

  • Rasio perputaran persediaan atau inventory turnover ratio untuk mengukur berapa kali persediaan perusahaan dijual dan diganti selama periode tertentu. Rumusnya:

Rasio perputaran persediaan = Harga pokok penjualan : Rata-rata persediaan

  • Rasio perputaran piutang atau accounts receivable turnover ratio untuk mengukur berapa kali perusahaan dapat mengubah piutang menjadi uang tunai selama periode tertentu. Rumusnya:

Rasio perputaran piutang = Penjualan kredit bersih : Piutang rata-rata

  • Rasio penjualan hari dalam persediaan atau days sales in inventory ratio untuk mengukur jumlah hari rata-rata perusahaan memegang persediaan sebelum menjualnya kepada pelanggan. Rumusnya:

Hari penjualan dalam rasio persediaan = 365 hari : Rasio perputaran

persediaan

4. Rasio Profitabilitas

Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan relatif terhadap pendapatan, aset neraca, biaya operasi, dan ekuitas. Rasio ini meliputi:

  • Rasio margin kotor atau gross margin ratio untuk membandingkan laba kotor perusahaan dengan penjualan bersihnya. Hasilnya menunjukkan berapa banyak laba yang dihasilkan perusahaan setelah membayar harga pokok penjualannya.
Baca Juga  Ini Dia! Benefit Pinjaman Gadai Apartemen dan Cara Mengajukannya!

Rumusnya:

Rasio margin kotor = Laba kotor : Penjualan bersih

  • Rasio margin operasi atau operating margin ratio, yang kadang dikenal juga sebagai rasio laba atas penjualan. Fungsinya untuk membandingkan pendapatan operasional perusahaan dengan penjualan bersihnya untuk menentukan efisiensi operasi.

Rumusnya:

Rasio margin operasi = Pendapatan operasional : Penjualan bersih

  • Rasio pengembalian aset atau return on assets ratio untuk mengukur seberapa efisien perusahaan menggunakan asetnya untuk menghasilkan laba. Rumusnya:

Rasio pengembalian aset = Laba bersih : Total aset

  • Rasio pengembalian ekuitas atau return on equity ratio untuk mengukur seberapa efisien perusahaan menggunakan ekuitasnya untuk menghasilkan laba. Rumusnya:

Rasio pengembalian ekuitas = Laba bersih : Ekuitas Pemegang Saham

5. Rasio Nilai Pasar

Rasio ini digunakan untuk mengevaluasi harga saham suatu perusahaan yang meliputi:

  • Rasio nilai buku per saham atau book value per share ratio untuk menghitung nilai per saham perusahaan berdasarkan ekuitas yang tersedia bagi pemegang saham. Rumusnya:

Nilai buku per rasio saham = (Ekuitas pemegang saham – Ekuitas preferen) :

Total saham biasa yang beredar

  • Rasio hasil dividen atau dividen yield ratio untuk mengukur jumlah dividen yang dikaitkan dengan pemegang saham relatif terhadap nilai pasar per saham. Rumusnya:

Rasio hasil dividen = Dividen per saham : Harga saham

  • Rasio laba per saham atau earnings per share ratio untuk mengukur jumlah laba bersih yang diperoleh untuk setiap saham yang beredar. Rumusnya:

Rasio laba per saham = Laba bersih : Total saham beredar

  • Rasio harga-pendapatan atau price-earnings ratio untuk membandingkan harga saham perusahaan dengan laba per sahamnya. Rumusnya:

Rasio harga-pendapatan = Harga saham : Laba per saham

Dari penjelasan di atas, terlihat bahwa rasio keuangan adalah salah satu hal yang penting diketahui dalam sebuah perusahaan atau usaha. Jadi, jangan disepelekan perhitungannya.

Jika perusahaan atau usahamu membutuhkan modal tambahan, kamu bisa menggunakan jasa Pembiayaan Jaminan BPKB Mobil dari MOFI.

Ini merupakan produk pembiayaan investasi, multiguna dan modal kerja dengan jaminan BPKB mobil. Selain proses pencairannya yang cepat, yaitu hanya satu hari, kamu juga bisa melakukan take over dari berbagai leasing lain.

Jadi, segera kunjungi situs MOFI untuk mendapatkan tambahan modal yang kamu perlukan!

You may also like